Cinta, menyerahkan diri sebagai pedang.
Untuk menjagamu dari musuh,
Dari kebencian !!!
Mengancamnya dengan ancaman.
Yang sungguh-sungguh.
Tapi, sebagaimana dia bisa membunuh musuh,
Dia juga bisa menikam dan membinasakanmu !
Binasakan oleh duka cita, cinta ?
Tidakkah itu menyenangkan,
Seperti nyanyian dan anggur ?
Pusaraku akan bertabur dengan bunga
Di musim-musim paleing dingin,
Generasi lain akan datang untuk mendengar
Angina diatasnya.
Seraya berkata, “ini kubur sang pencipta”
Orang-orang tua akan menceritakan kisahku
Pada permata mereka,
Dan menawarkan berlian yang tak bisa kutebus
Dengan apapun,
Tapi berlian terlalu buram bagi kemurnian cinta
Karena dalam racun cinta yang pahit,
mick,,, buka blog aq ksatri4.blogspot.com
BalasHapusmick c' mn nganti header c' kw tu pake foto..?
oio met lebaran ieh..
whyu